Beberapa Cara Perawatan Bayi Baru Lahir 6 Minggu Pertama - Memiliki seorang anak merupakan dambaan setiap insan, karena, anak merupakan anugerah Tuhan yang tak ternilai harganya. Namun adakalanya, kehadiran si buah hati ini suka dibarengi dengan rasa kepanikan bagi para pasangan muda yang baru pertama kali dianugerahi seorang anak. Baiklah untuk mengatasi kepanikan yang sering timbul saat perawatan bayi baru lahir di usia 6 mingguan khususnya bagi para Ibu muda yang baru pertama kali melahirkan.
Perlu Ibu ketahui bahwa bayi tidur dalam sehari bisa mencapai total 20 jam. Yang terbagi pada periode-periode tidur 20 menit hingga sampai 4 jam. Seperti dilansir dari laman idai.or.id ini mengatakan bahwa suhu kamar diusahakan berada di suhu yang sejuk, tidak terlalu dingin atau juga tidak terlalu panas, juga disertai dengan ventilasi yang cukup bagus.
Perhatikan pola tidur bayi yang baik. Sementara pola tidur bayi yang baik itu adalah telentang, karena telentang bisa mencegah terjadinya syndrom kematian mendadak atau sudden infant death syndrome (SIDS). Dan tentukan juga untuk alas tidur bayi sebaiknya tidak mengunakan alas yang terlalu lembut. Juga sebaiknya hindari sesuatu yang dapat menutupi bagian kepala bayi.
Dalam sesi memandikan bayi, gunakanlah air dengan kehangatan sehangat kuku dan juga sampo dan sabun bayi khusus. Ketika memandikan bayi, alangkah baiknya memandikan bayi itu tidak terlalu pagi juga tidak terlalu sore. Saat melakukan perawatan kulit bayi, seminimal mungkin Ibu dalam penggunaan zat-zat berkontak langsung dengan kulit. Karena sejatinya, kulit bayi masih sangat sensitif.
Khusus dalam pemahaman bayi yang lapar, Ibu harus benar-peka terhadap isyarat bayi yang sudah mulai merasa lapar. Pada umumnya, bayi yang sedang lapar itu suka memasuk-masukkan tangannya ke dalam mulut, atau bahkan mengeluarkan suara seperti "ah uh" . Dan perlu Ibu ketahui, bahwa menyusui bayi yang benar itu jangan tunggu sampai si buah hati Anda menangis, maka dari itu sang Ibu harus merasa peka dengan hal yang satu ini. Berikanlah ASI sesuai dengan kebutuhannya. Bentuk normal bayi menetek itu berkisar 5 sampai 30 menitan, di luar itu, mohon Ibu untuk evaluasi proses menyusuinya. Sumber idai.or.id
Semoga berguna bagi para pembaca setia blog ini, dan terima kasih.
<03/04/ab>
illustrasi gambar bayi oleh google |
Perlu Ibu ketahui bahwa bayi tidur dalam sehari bisa mencapai total 20 jam. Yang terbagi pada periode-periode tidur 20 menit hingga sampai 4 jam. Seperti dilansir dari laman idai.or.id ini mengatakan bahwa suhu kamar diusahakan berada di suhu yang sejuk, tidak terlalu dingin atau juga tidak terlalu panas, juga disertai dengan ventilasi yang cukup bagus.
Perhatikan pola tidur bayi yang baik. Sementara pola tidur bayi yang baik itu adalah telentang, karena telentang bisa mencegah terjadinya syndrom kematian mendadak atau sudden infant death syndrome (SIDS). Dan tentukan juga untuk alas tidur bayi sebaiknya tidak mengunakan alas yang terlalu lembut. Juga sebaiknya hindari sesuatu yang dapat menutupi bagian kepala bayi.
Dalam sesi memandikan bayi, gunakanlah air dengan kehangatan sehangat kuku dan juga sampo dan sabun bayi khusus. Ketika memandikan bayi, alangkah baiknya memandikan bayi itu tidak terlalu pagi juga tidak terlalu sore. Saat melakukan perawatan kulit bayi, seminimal mungkin Ibu dalam penggunaan zat-zat berkontak langsung dengan kulit. Karena sejatinya, kulit bayi masih sangat sensitif.
Khusus dalam pemahaman bayi yang lapar, Ibu harus benar-peka terhadap isyarat bayi yang sudah mulai merasa lapar. Pada umumnya, bayi yang sedang lapar itu suka memasuk-masukkan tangannya ke dalam mulut, atau bahkan mengeluarkan suara seperti "ah uh" . Dan perlu Ibu ketahui, bahwa menyusui bayi yang benar itu jangan tunggu sampai si buah hati Anda menangis, maka dari itu sang Ibu harus merasa peka dengan hal yang satu ini. Berikanlah ASI sesuai dengan kebutuhannya. Bentuk normal bayi menetek itu berkisar 5 sampai 30 menitan, di luar itu, mohon Ibu untuk evaluasi proses menyusuinya. Sumber idai.or.id
Semoga berguna bagi para pembaca setia blog ini, dan terima kasih.
<03/04/ab>
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.