Berita Terbaru
Loading...
Friday, April 10, 2015

Cara Mengatasi Bayi Ketika Mengalami Demam dan Panas

7:52 AM
Cara Mengatasi Bayi Ketika Mengalami Demam dan Panas - Demam dan panas melanda anak Anda? Jangan terlalu panik dulu ketika Anda mengalami hal-hal seperti demam dan panas menyerang anak Anda. Karena, demam dan panas merupakan bukan suatu penyakit melainkan adalah tanda sistem ketahanan tubuhnya sedang aktif bekerja.

cara mengatasi bayi demam
illustrasi gambar bayi demam

Tak jarang pula tubuh bayi suka mendadak hangat. Kehangatan di tubuhnya bisa mencapai 0,5 derajat celcius dibandingkan tubuh bayi normal pada umumnya 36 derajat celcius. Ciri-ciri bayi yang terkena demam itu apabila suhu badannya sudah mencapai di atas 37 derajat celcius. Penyebab kedemaman yang melanda bayi Anda itu biasanya terserang oleh infeksi, terutama infeksi virus. Namun, jika sang buah hati Anda badannya mampu mengatasi suhu demamnya itu, maka suhu badannya akan kembali normal dengan sendirinya. Baca ini: Mengenal kesehatan bayi melalui kotorannya

Namun, apabila Ibu mengetahui temperatur tubuh bayinya semakin tinggi, segeralah Ibu lakukan pemeriksaan sebagai berikut ini.
  1. Segeralah Ibu lakukan pemeriksaan suhu pada ketiak, telinga atau anus. Tetapi Ibu jangan pernah mengukur suhu tubuh bayi pada bayi yang sehabis mandi. Karena biasanya suhu bayi yang sehabis mandi lebih rendah dari biasanya. 
  2. Namun, ketika suhu bayi Anda tidak lebih dari 37,5 derajat celcius, bayi Ibu tidak perlu dikompres, melainkan, susui saja bayi Ibu sesering mungkin agar terhindar dari dehidrasi. Baca juga ini: Cara mengatasi dehidrasi pada bayi
  3. Dan apabila temperatur tubuh bayi mencapai lebih dari 38 derajat celcius bahkan sang bayi terlihat gelisah, hindari untuk memberikan obat penurun panas oleh Ibu tanpa petunjuk dari dokter. Sebaiknya lakukan saja pengompresan dengan air hangat pada bayi Anda dibagian ketiak dan bagian lipatan pahanya.
  4. Gunakanlan pakaian yang tipis pada bayi yang sedang mengalami suhu demam tinggi. Juga hindari untuk membedong bayi atau jangan sampai membungkusnya dengan selimut. Tempatkan bayi pada ruangan yang sejuk, yang memiliki sirkulasi udara yang cukup baik.
Jika bayi Anda mengalami rewel hingga nangis terus menerus, susah untuk menyusu, bahkan sudah mengalami dehidrasi dengan frekuensi buang air kecilnya berkurang dan berwarna pekat, atau bahkan terlihat lemas dan tidur yang terus menerus seperti susah untuk dibangunkan, atau sampai terlihat seperti sesak nafas, dan mengalami temperatur tubuhnya mencapai 37,5 sampai 38 derajat celcius, alangkah baiknya Ibu segera mungkin ajak bayi Anda untuk berkonsultasri ke dokter anak Anda. Sumber 

<10/04/ab>

0 komentar:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.