Cara Mengatasi Bayi Yang Terkena Dehidrasi - Ibu, mungkin hal seperti ini sangat penting untuk mengetahui kondisi bayi apakah mengalami dehidrasi atau tidak? Karena hal ini juga akan mengganggu kepada kesehatan sang bayi. Bayi yang banyak kehilangan cairan atau dehidrasi itu akan mengalami sering marah-marah, sensitif, dan bahkan terlihat sangat lemas. Baca juga ini: Cara pengenalan warna pada anak usia 2 tahun
Dehidrasi pada bayi akan menjadi masalah yang serius jika tidak sesegera mungkin ditangani secepatnya. Maka dari itu, kenalilah dengan secara seksama kepada buah hati Anda yang mengalami kekurangan cairan dari ASI maupun dari Susu Formula. Dan berikut ini ada beberapa ciri bayi yang terkena dehidrasi.
Bayi yang terkena dehidrasi biasanya bibir dan kulitnya tampak kering. Juga popok yang terkena ompolnya tidak sebasah seperti biasanya atau bahkan terlihat kering. Ubun-ubunnya terlihat cekung, juga matanya terlihat lebih cekung, hingga menangis tidak mengeluarkan air mata.
Kenali dehidrasi pada bayi Anda sejak dini. Itu semua bisa dibaca dari urine si bayi yang tampak kuning tua, juga kondisi si bayi tampak lesu dan sering mengantuk. Kalau diperhatikan dari dengusan nafasnya, nafas si bayi yang terkena dehidrasi itu terlihat lebih cepat dari biasanya. Bahkan sampai kondisi suhu badannya sangat dingin. Baca ini juga: Mengenal Kesehatan Bayi Dari Kotorannya
Penyebab dari dehidrasi bayi bisa juga dari alam dengan suhu udara yang terlalu panas, bisa juga si bayi sedang mengalami sakit demam, atau mungkin diare, bahkan saat ada pertumbuhan gigi pada si bayi pun bisa terjadi si buah hati Anda mengalami dehidrasi.
Tetapi, jika Ibu masih ragu untuk mengatasi dehidrasi pada si bayi dengan Ibu sendiri, Ibu alangkah baiknya konsultasikan kepada dokter anak Anda sesegera mugkin.
<07/04/ab>
 |
| illustrasi gambar (gambar by amazine) |
Dehidrasi pada bayi akan menjadi masalah yang serius jika tidak sesegera mungkin ditangani secepatnya. Maka dari itu, kenalilah dengan secara seksama kepada buah hati Anda yang mengalami kekurangan cairan dari ASI maupun dari Susu Formula. Dan berikut ini ada beberapa ciri bayi yang terkena dehidrasi.
Bayi yang terkena dehidrasi biasanya bibir dan kulitnya tampak kering. Juga popok yang terkena ompolnya tidak sebasah seperti biasanya atau bahkan terlihat kering. Ubun-ubunnya terlihat cekung, juga matanya terlihat lebih cekung, hingga menangis tidak mengeluarkan air mata.
Kenali dehidrasi pada bayi Anda sejak dini. Itu semua bisa dibaca dari urine si bayi yang tampak kuning tua, juga kondisi si bayi tampak lesu dan sering mengantuk. Kalau diperhatikan dari dengusan nafasnya, nafas si bayi yang terkena dehidrasi itu terlihat lebih cepat dari biasanya. Bahkan sampai kondisi suhu badannya sangat dingin. Baca ini juga: Mengenal Kesehatan Bayi Dari Kotorannya
Penyebab dari dehidrasi bayi bisa juga dari alam dengan suhu udara yang terlalu panas, bisa juga si bayi sedang mengalami sakit demam, atau mungkin diare, bahkan saat ada pertumbuhan gigi pada si bayi pun bisa terjadi si buah hati Anda mengalami dehidrasi.
Tetapi, jika Ibu masih ragu untuk mengatasi dehidrasi pada si bayi dengan Ibu sendiri, Ibu alangkah baiknya konsultasikan kepada dokter anak Anda sesegera mugkin.
<07/04/ab>
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.